ZONAKATA.COM Survey Charta Politika Indonesia memprediksi hanya ada tujuh partai politik yang lolos parliamentary threshhold atau ambang batas parlemen.
Melalui Direktur Riset Charta Politika, Muslimin menyebutkan, tujuh parpol yang diprediksi bakal lolos parlemen yakni PDI Perjuangan dengan 25,3 persen, Partai Gerindra 16,2 persen, Partai Golkar 11,3 persen, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 8,5 persen, Partai Demokrat 5,2 persen, Partai Nasdem 5,2 persen dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 5,0 persen.
Dikatakan sembilan parpol lainnya harus mengejar ketertinggalan agar mencapai ambang batas karena terancam tidak lolos parlemen yakni Partai Amanat Nasional (PAN) 3,3 persen, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 2,4 persen, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 2,2 persen dan Partai Perindo 2,0 persen.
Kemudian Partai Hanura 1,0 persen, Partai Bulan Bintang (PBB) 0,5 persen, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) 0,2 persen, Partai Garuda 0,2 persen dan Partai Berkarya 0,1 persen.
Menurut Muslimin dari sembilan parpol yang terancam tidak lolos parlemen masih ada katagori partai yang berpotensi lolos seperti PAN yang meraih 3,3 persen suara, disusul PPP dengan 2,4 persen, PSI 2,2 persen, dan Perindo 2,0 persen.
“Partai tersebut masih punya kesempatan lolos ke DPR karena masih ada 11,7 persen pemilih yang belum memutuskan pilihan,” jelas Muslimin saat pemaparan hasil survei di Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (4/4).
Sementara untuk Partai Hanura yang mendapatkan 1,0 persen, PBB 0,5 persen, PKPI 0,2 persen, Partai Garuda 0,2 persen, dan Partai Berkarya 0,1 persen dinilai berpotensi terancam tidak lolos parlemen.
Dijelaskan Survei Charta Politika dilaksanakan tanggal 19 sampai 25 Maret terhadap 2.000 responden dari 34 provinsi dan menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error 2,19 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen. (**)