ZONAKATA.COM – TANA TORAJA Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tana Toraja menggelar penyuluhan terkait peraturan perundang-undangan dan produk hukum Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Tana Toraja.
Kegiatan yang dilaksanakan di Villa Manggasa Makale, Rabu (13/11/2024) ini, dihadiri oleh berbagai elemen penting, termasuk perwakilan Forkopimda, Kejaksaan, OPD terkait, LO pasangan calon (paslon), serta organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, dan wartawan setempat.
Ketua KPU Tana Toraja, Berty Paluangan, dalam sambutannya menegaskan pentingnya kerjasama antara semua pihak untuk menyukseskan Pilkada yang akan dilaksanakan dalam waktu 13 hari lagi.
“Pilkada ini adalah milik kita semua, yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali. Kami bekerja keras bersama pihak-pihak terkait untuk memastikan bahwa Pilkada berjalan aman, lancar, dan sesuai dengan harapan kita semua,” ujar Berty.
Berty juga menekankan pentingnya penyuluhan ini untuk menyatukan persepsi di antara semua pihak, baik penyelenggara, pemilih, maupun peserta Pilkada, agar proses pemilihan berlangsung dengan baik, aman, dan sesuai dengan nilai-nilai kesopanan yang diharapkan dalam filosofi Pilkada.
“Kami berharap masyarakat dapat menjadi pemilih cerdas. Untuk itu, diperlukan kesepahaman yang mendalam terkait produk hukum yang berlaku,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Berty menjelaskan bahwa sistem pemilihan di Indonesia terus mengalami pembaruan. Salah satunya adalah pemanfaatan teknologi melalui 38 aplikasi yang dirancang untuk mendukung kelancaran dan transparansi Pilkada.
“Penting bagi kita semua untuk mengikuti aturan yang ada, agar proses Pilkada ini dapat berjalan dengan transparan, menghindari kecurigaan, dan menjaga keamanan serta kesopanan,” tambahnya.
Sebagai bagian dari penyuluhan, materi terkait hukum dan aturan Pilkada disampaikan oleh narasumber dari Kejaksaan dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Kedua instansi ini memberikan pemahaman tentang peraturan pemilihan serta langkah-langkah pencegahan terhadap potensi pelanggaran yang dapat terjadi selama tahapan Pilkada.
Dengan adanya penyuluhan ini, KPU Tana Toraja berharap semua pihak dapat berperan aktif untuk mewujudkan Pilkada yang tidak hanya aman dan tertib, tetapi juga berintegritas.
“Mari kita jaga Pilkada ini dengan baik, agar menghasilkan pemimpin yang amanah dan sesuai dengan harapan masyarakat,” tutup Berty.