ZONAKATA.COM – JAKARTA Kabar pemecatan Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI menuai reaksi keras dari berbagai kalangan, termasuk dari putra STY, Shin Jae-won. Melalui akun media sosialnya, Jae-won menyampaikan kritik pedas terhadap keputusan PSSI.
“Dia sudah membawa Indonesia hingga ke tahap seperti ini dan begini cara kalian memperlakukannya. Kerja bagus PSSI, kalian semua akan menyesali keputusan ini,” tulis Shin Jae-won di kolom komentar live streaming PSSI di Instagram.
Sementara itu, Shin Tae-yong sendiri menunjukkan sikap profesional terhadap keputusan tersebut. Ketua Badan Timnas (BTN), Sumardji, mengungkapkan bahwa pelatih asal Korea Selatan itu menerima keputusan dengan lapang dada.
“Alhamdulillah, pertemuan kami dengan coach Shin berjalan baik. Tidak ada masalah, dan coach Shin menerima pemutusan hubungan kerja dengan PSSI,” kata Sumardji.
Sumardji juga menyampaikan bahwa Shin Tae-yong mengucapkan terima kasih kepada PSSI dan para suporter yang telah mendukungnya selama hampir lima tahun melatih Timnas Garuda. STY berharap Timnas Indonesia dapat melanjutkan perjuangan menuju Piala Dunia 2026.
“Coach Shin mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan PSSI selama ini. Pesannya sederhana, semoga Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia,” lanjut Sumardji.
Ketua PSSI Erick Thohir mengumumkan pemecatan STY dalam jumpa pers di Kantor PSSI pada Senin (6/1/2025). Meski kontrak STY sejatinya berlaku hingga 2027, evaluasi federasi menjadi alasan utama keputusan ini.
Salah satu faktor yang menjadi sorotan adalah performa Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, di mana skuad Garuda gagal lolos dari fase grup.
“Kita membutuhkan pimpinan yang bisa lebih baik dalam menerapkan strategi, membangun komunikasi yang efektif dengan para pemain, dan mengimplementasikan program secara optimal,” ujar Erick.
Dalam kesempatan tersebut, Erick juga mengungkapkan bahwa PSSI telah menyiapkan pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Pengumuman resmi akan dilakukan pada 12 Januari 2025.
“Calon penggantinya sudah ada. Kami akan mengundang media untuk konferensi pers tanggal 12 Januari sekitar pukul 16.00 WIB,” tambah Erick.
Meski berakhir dengan pemecatan, perjalanan Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia mencatatkan sejarah gemilang. Selama melatih sejak 2020, STY berhasil membawa peringkat FIFA Timnas Indonesia dari 174 ke 127 dunia.
Selain itu, STY membawa Timnas Indonesia lolos ke 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya dan menjadikan Timnas U-23 sebagai semifinalis Piala Asia 2024. Bahkan, skuad asuhannya nyaris lolos ke Olimpiade sebelum terhenti oleh Guinea di babak play-off.
Pemecatan ini menimbulkan kekecewaan besar di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air, mengingat kontribusi besar STY dalam membangun fondasi Timnas Indonesia. Akankah pelatih baru mampu melanjutkan jejak kesuksesan ini? Hanya waktu yang akan menjawab.