ZONAKATA.COM – TORAJA UTARA, Kelangkaan dan kenaikan harga tabung Gas Elpiji 3 Kg semakin meningkat di Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Hal itu membuat sejumlah masyarakat kesusahan mendapatkan tabung gas, apalagi harga yang melonjak dalam waktu singkat.
Pemerintah Kabupaten Toraja Utara melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan UMKM akan mengadakan operasi pasar LPG Bersubsidi 3 Kg selama empat hari.
“Operasi ini digelar untuk menindaklanjuti keputusan rapat Komisi II DPRD Toraja Utara terkait monitoring harga dan upaya mengatasi kelangkaannya,” ujar Kepala Disperindagkop dan UMKM, Amos Harma Pattola saat dikonfirmasi, Rabu (19/7/2023).
Jadwal operasi telah diatur mulai Kamis (20/7/2023) besok di wilayah Kecamatan Rantepao. Kemudian Jumat, (21/7/2023) berlanjut di wilayah Kecamatan Tallunglipu termasuk Pasar Sentral Bolu.
Selanjutnya Senin (24/7/2023) dipusatkan di Kecamatan Kesu dan Selasa (25/7/2023) di Kecamatan Sesean.
“Sasaran kita di pangkalan yang menjual langsung ke masyarakat,” ungkapnya.
Lanjut Amos, ada penekanan ke setiap pangkalan agar harus memiliki papan informasi yang memuat nama pangkalan, nama agen dan harga ecerannya.
“Kalau ada pangkalan yang tidak memenuhi kelengkapan itu, maka kami minta agen menghentikan pasokan kepada pangkalan tersebut,” pungkasnya.
Diketahui operasi yang diadakan Disperindagkop dan UMKM bekerjasama dengan Pertamina dan agen gas elpiji di Toraja Utara yang dibackup Satpol PP untuk pendampingan.
Jadwal operasi tersebut masih berlanjut sesuai kebutuhan sampai ketersediaan pasokan dan harga tabung gas 3 Kg kembali stabil. (*)
Ris/ZK