Andi Sudirman-Fatmawati Dinilai Mampu Memacu Indikator Makro Perekonomian Sulsel

Populer

ZONAKATA.COM – MAKASSAR   Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), dinilai mampu mendongkrak dan memacu indikator perekonomian di Sulsel, baik secara makro maupun mikro.

Pernyataan ini disampaikan oleh guru besar Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof. Dr. Marsuki DEA, dalam sebuah diskusi baru-baru ini. Ia menyebutkan bahwa Andi Sudirman Sulaiman telah menunjukkan kinerja yang signifikan selama hampir tiga tahun menjabat sebagai gubernur Sulsel, dengan pertumbuhan ekonomi yang positif.

Inflasi di Sulsel tercatat terkendali dengan baik, dengan angka year on year yang stabil dari tahun 2021 hingga pertengahan 2023. Pada tahun 2021, inflasi Sulsel mencapai 2,40% (yoy), berada dalam sasaran inflasi nasional yang ditetapkan pada 3,0±1%.

Selain itu, angka kemiskinan di Sulsel juga mengalami penurunan. Pada tahun 2021, angka kemiskinan tercatat sebesar 8,78%, yang turun menjadi 8,63% pada tahun 2022. Penurunan ini terjadi meskipun tantangan besar akibat pandemi COVID-19 masih membayangi, yang berpotensi memengaruhi tingkat kemiskinan di berbagai wilayah. Namun, Sulsel berhasil mencatat penurunan yang signifikan dalam jumlah penduduk miskin.

Prof. Marsuki DEA mengharapkan pemerintahan Provinsi yang baru dapat mendorong dan memperkuat pencapaian target pembangunan ekonomi makro yang telah diraih. Diharapkan, pertumbuhan ekonomi akan diiringi dengan pemerataan pendapatan, penciptaan lapangan kerja yang luas, stabilitas harga, serta peningkatan nilai ekspor dan investasi.

“Investasi domestik dan asing perlu diberdayakan untuk mengoptimalkan potensi sumber daya alam rakyat Sulsel, terutama dalam menyerap tenaga kerja lokal,” ujarnya.

Hal ini pernah terjadi saat program hilirisasi dimulai pada tahun 2022, yang berhasil meningkatkan nilai tambah dan produktivitas sektor unggulan masyarakat di Sulsel.

Namun, pencapaian tujuan-tujuan ini hanya dapat terwujud jika ada kejelasan bagi seluruh pemangku kepentingan mengenai visi-misi, kebijakan, dan program kerja yang dirancang sesuai dengan potensi sektor ekonomi unggulan daerah. Dukungan dari para pemangku kepentingan utama, seperti dunia usaha, terutama UMKM, juga sangat penting. Oleh karena itu, diperlukan model pembangunan yang spesifik dan relevan agar dapat diterima oleh publik.

“Berdasarkan pengalaman Andi Sudirman Sulaiman sebelumnya, pasangan ini diharapkan dapat menemukan cara dan strategi yang tepat untuk mengimplementasikan rencana-rencana pembangunan ekonomi yang sudah disiapkan,” tutup Prof. Marsuki.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara Tingkat Kabupaten di Tana Toraja Ditunda

ZONAKATA.COM - TANA TORAJA Rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk rekapitulasi penghitungan hasil perolehan suara telah menetapkan...

Berita Lain