ZONAKATA.COM – TORAJA UTARA Ada 12 Kabupaten Kota di Sulsel yang akan menggelar Pilkada pada 9 Desember 2020 mendatang. Dari 12 daerah itu ada sejumlah daerah yang termasuk dalam kategori rawan, salah satunya adalah Toraja Utara.
Status rawan tinggi itu berdasarkan hasil pemetaan kerawanan yang dilakukan oleh Polres Toraja Utara yang disampaikan dalam kegiatan Coffee Morning KPU Toraja Utara, Jumat (18/9).
“Toraja Utara masuk kategori Pilkada dengan tingkat kerawanan tinggi,” ungkap Kasat Intel Polres Toraja Utara, Iptu Welfrick Ambarita.
Menurut Welfrick, faktor-faktor yang menyebabkan Pilkada Toraja Utara masuk kategori rawan, diantaranya isu politik uang, hate speech (ujaran kebencian) di media sosial, berita hoax serta petahana baik bupati dan wakil bupati yang kembali maju.
Dikatakan faktor itulah yang membuat Pilkada Toraja Utara memiliki potensi kerawanan yang tinggi.
Sementara itu, Kapolres Toraja Utara, AKBP Yudha Wirajati mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipasi terkait potensi kerawanan pilkada.
Selain langkah antisipasi, Polres Toraja Utara juga telah melakukan pendekatan persuasif kepada pasangan calon maupun tim pemenangan. Termasuk akan meminta tambahan pasukan dari beberapa Polres dan BKO Brimob.
Dalam kesempatan itu Kapolres Toraja Utara AKBP Yudha Wirajati mengimbau bapaslon untuk tidak mengumpulkan massa saat penetapan dan pengundian nomor urut.**