ZONAKATA.COM – TANA TORAJA Setelah resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tana Toraja pada 26 Februari lalu, Theofilus Allorerung-Zadrak Tombeg mengaku akan langsung bekerja.
Khususnya dalam program 100 hari. Ada tiga hal yang akan menjadi fokus Theo-Zadrak. Yakni penanganan Covid-19, pemulihan ekonomi dan penataan birokrasi.
“100 hari kerja ini kita fokus ke tiga hal, tangani Covid-19, recovery ekonomi dan tata birokrasi,” kata bung Theo sapaan Theofilus.
Menurutnya, tiga hal ini akan menjadi pekerjaan yang berat. Namun dengan adanya sinergitas, kerjasama yang baik dan melibatkan semua pihak, masalah ini pasti akan tertangani.
Dengan demikian, Toraja akan kembali bangkit, produktif dan menjadi daerah yang tangguh.
“Seperti dalam menangani Covid-19, disini ada dr Zadrak, kita yakin beliau akan menanganinya,” jelasnya.
Kemudian penataan birokrasi. Menurutnya akan di tata menjadi birokrasi yang melayani. Karena, tanpa ada birokrasi yang melayani, Tana Toraja tidak akan pernah baik.
“Kita akan tata jadi birokrasi yang melayani sebagai landasan kerja kita, karena tanpa ada birokrasi yang berbudaya melayani Toraja tidak akan pernah baik,” ungkapnya.
Kemudian penanganan ekonomi. Menurut Theo ekonomi saat ini terpuruk. Namun berbekal dasar sebagai lepasan fakultas ekonomi, Theo yakin masalah ini akan tertangani.
“Intinya semangat kita saat Pilkada, jika itu terus digelorakan kita yakin Toraja akan keluar dari masalah ini,” ungkapnya.
Sementara, Wabup dr. Zadrak Tombeg menyampaikan terima kasih kepada semua masyarakat dan warga Tana Toraja tanpa terkecuali. Pasca pelantikan, Zadrak menekankan tak ada lagi perbedaan, semua harus melebur.
“Tak ada lagi Theza, Nivi dan Aljohn. Saatnya mari kita bersama membangun Tana Toraja,” ajak Zadrak.
(Toru/ZK)