Diduga Langgar Netralitas, Oknum ASN di Tana Toraja Dilaporkan ke Bawaslu

Populer

ZONAKATA.COM – TANA TORAJA Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Tana Toraja, berinisial AAL, dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) oleh Tim Kuasa Hukum pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, Zadrak Tombeg-Erianto Paundanan (ZATRIA), atas dugaan pelanggaran netralitas ASN, Rabu (16/10/2024).

AAL, yang bekerja di Sekretariat Daerah Kabupaten Tana Toraja, diduga melanggar aturan netralitas ASN melalui sebuah percakapan di grup WhatsApp alumni sekolah yang kemudian tersebar di media sosial.

Dalam percakapan tersebut, AAL membandingkan dua calon bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg dan Victor Datuan Batara. Ia juga mengungkapkan alasannya memilih pasangan nomor urut 2, Victor Datuan Batara-John Diplomasi (VISI).

Hari ini kami telah resmi melaporkan AAL ke Bawaslu terkait dugaan pelanggaran netralitas sebagai ASN,” ujar Yohanis Kundang, Kuasa Hukum pasangan ZATRIA.

Dalam percakapan yang menjadi sorotan, AAL menulis bahwa Zadrak Tombeg lebih mengutamakan kepentingan pribadi terkait RS Sinar Kasih Makale, rumah sakit yang dikelola Zadrak. Ia menilai keputusan-keputusan yang diambil oleh Zadrak bisa terpengaruh oleh kepentingan rumah sakit tersebut.

Sementara itu, AAL memuji Victor Datuan Batara sebagai calon yang berpengalaman dan tidak memiliki kepentingan pribadi di bidang kesehatan.

“Kalau mengambil kebijakan, pasti mengutamakan kepentingan rumah sakitnya dan pasiennya,” tulis AAL di grup WhatsApp.

Sebaliknya, ia menilai bahwa Victor Datuan Batara lebih fokus pada pelayanan masyarakat, tanpa kepentingan pribadi.

Berbeda dengan VDB (Victor Datuan Batara) yang tidak punya kepentingan rumah sakit dan siap bekerja sepenuhnya untuk masyarakat,” lanjutnya.

Yohanis Kundang berharap Bawaslu segera memproses laporan tersebut, karena selain dugaan pelanggaran netralitas, pernyataan AAL dianggap mengarah kepada fitnah terhadap Zadrak Tombeg dan RS Sinar Kasih Makale.

Kami berharap Bawaslu bertindak cepat atas laporan ini. Selain pelanggaran netralitas ASN, komentar AAL juga berpotensi memfitnah Zadrak dan rumah sakitnya,” tegas Yohanis.

Ia juga mengimbau kepada tim, relawan, simpatisan, dan pendukung pasangan ZATRIA agar tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang beredar di media sosial.

“Mari kita tetap bersatu, fokus, dan bekerja untuk kemenangan bersama, tanpa terpengaruh oleh provokasi atau isu yang tidak benar,” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangan Berbuah Hasil, Bogart Team Syukuri Kemenangan TSM-MO di Pilkada Parepare

ZONAKATA, PAREPARE - Bogart Team yang merupakan relawan Tasming Hamid dan Hermanto (TSM-MO) pada Pilkada Parepare, menggelar relaksasi di...

Berita Lain