fbpx

Bupati Pinrang Minta Guru Penggerak Perlihatkan Kemampuan dan Tetap Mengayomi

Populer

spot_img

ZONAKATA.COM – PINRANG Bupati Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Irwan Hamid menghadiri kegiatan loka karya 7 festival panen hasil belajar pendidikan guru penggerak angkatan 6 Kabupaten Pinrang,

Kegiatan tersebut mengangkat tema ‘Keberagaman dalam Kesatuan’ yang berlangsung di Aula UPT SMK Negeri 2 Pinrang, Sabtu (15/04/23).

Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid mengapresiasi panitia, para peserta angkatan 6 dan seluruh tamu undangan sehingga loka karya ke 7 dikemas keberagaman dalam kesatuan terlaksana dengan baik.

“Kalau sudah mendengar yang namanya guru penggerak pasti ini adalah guru-guru yang insya Allah berkualitas yang mempunyai kemampuan. Tetapi saya yakin dan percaya pasti guru-guru yang lainnya juga akan ikut seperti dengan teman-teman yang sudah mendahului untuk ikut sebagai calon guru penggerak,” kata dia.

Irwan pun meminta kepada para guru penggerak untuk memperlihatkan kemampuan terbaik mereka agar tetap mampu menjadi pengayom di sekolah.

“Perlihatkan kemampuan dan mampu mengayomi, bukan cuma jadi Kepala Sekolah sudah bisa juga jadi pengawas tapi kalau misalnya ketika kita bicara Pengawas dengan Kepala Sekolah pasti lebih banyak yang meminta ingin jadi pejabat Kepala Sekolah, saya katakan ini cuma tugas tambahan,” ungkapnya.

Sementara itu, Balai Besar Guru Penggerak Darmawansyah, menyampaikan apresiasinya atas capaian para guru penggerak dan support dan dukungan dari Bupati Pinrang.

“Kabupaten Pinrang, ini termasuk kabupaten yang punya capaian yang sangat baik dalam rangka penyelenggaraan program Kemendikbud Ristek ini. Baik angkatan 1 maupun angkatan lainnya dari setiap Kabupaten Mengutus para guru-guru terbaiknya di semua jenjang Pendidikan TK/PAUD, SD, SMP dan SMA/SMK, khusus kabupaten Pinrang dari 103 orang sudah lulus 37 orang pada angkatan pertama sebagai Guru Penggerak,” ujarnya.

Lanjut disampaikan, Program Guru Penggerak ini, sudah disepakati di Kementerian Pendidikan dan teknologi adalah salah satu voice untuk bagaimana melakukan transformasi pendidikan yang lebih baik ke depan.Untuk lebih memajukan pendidikan di masa yang akan datang.

“Jadi di angkatan 1 itu ada 37 orang yang sudah menjadi guru penggerak dan itu merupakan, calon Kepala sekolah ataupun pengawas. Besar harapan kami dari Kemendikbud Ristek bahwa alumni-alumni itu bisa diberdayakan, dan terima kasih atas support dan dukungannya,” jelasnya.(Muh)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Mahasiswi Asal Toraja Tewas dalam Kamar Kos di Makassar

ZONAKATA.COM - MAKASSAR Seorang mahasiswi ditemukan meninggal dunia dalam kamar kos di Komplek Hadji Kalla, Jl Athira, Kecamatan Panakkukang,...

Berita Lain