ZONAKATA.COM, PAREPARE — Dinas Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan (PKP) Kota Parepare mulai meningkatkan kewaspadaan penyebaran virus penyakit mulut dan kuku (PMK).
Saat ini, Dinas PKP Parepare telah membentuk tim untuk memberikan edukasi dan memberikan vitamin ke pelaku usaha hingga kandang ternak.
Kepala Dinas PKP Parepare, Wildana mengimbau agar masyarakat mewaspadai terhadap virus PMK yang bisa menjangkit hewan ternaknya.
Jika menemukan hewan ternak sakit, Wildana mengatakan agar segera menghubungi Call Nak Center Dinas PKP.
“Meningkatkan kewaspadaan di Parepare, kami dari Dinas PKP mengimbau kepada seluruh masyarakat, jika menemukan ternak yang sakit agar menghubungi segera Dinas PKP melalui Call Nak Center 0821-8768-8123,” kata Wildana.
Pihaknya juga menjelaskan lalu lintas hewan ternak di Parepare juga menjadi fokusnya untuk tidak menyebarnya virus PMK.
Dia menjelaskan hewan ternak yang masuk atau melintasi wilayah Parepare harus memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).
“Kami akan berupaya tetap menjaga agar Parepare ini tidak di masuk atau melintasi ternak yang di sini atau melintas itu memiliki SKKH dari daerah asal,” jelasnya.
“Kalau tidak ada (SKKH), kami akan menyuruh untuk kembali,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Dinas Pertanian, Kelautan dan Perikanan (PKP) Kota Parepare mengantisipasi penyebaran kasus Penyakit mulut dan kuku (PMK) melakukan pemberian vaksinasi kepada hewan ternak.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas PKP Parepare, Wildana saat memberikan vaksin di Kelurahan Watang Bacukiki, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Rabu (22/1/2025).
Wildana mengatakan vaksinasi PMK ini ke hewan ternak pada tahap awal yang berlangung mulai Januari sampai Maret.
“Ini kita lakukan karena ada beberapa daerah di Jawa, Sulawesi, dan bahkan Sulawesi Selatan sendiri ada lima daerah yang terjangkit virus PMK,” kata Wildana.(*)
