ZONAKATA.COM, PINRANG — Tensi Pilkada Pinrang 2024 mulai memanas. Beredar isu adanya indikasi para kepala desa dan ASN tidak bebas lantaran mendapat tekanan. Mereka pun mengeluhkan adanya tekanan tersebut.
Perihal tekanan ini diungkapkan langsung warga pada setiap sosialisasi. Anehnya yang mengaku dapat tekanan ini adalah pendukung Usman Marham-Andi Hastri.
“Saya kira penting ini jadi perhatian, karena tekanan kepada kami di lapangan sangat kencang,” ungkap salah seorang warga pada sosialisasi pasangan Usman Marham-Andi Hastri di Boki, belum lama ini.
Di Paleteang, keluhan serupa juga muncul. Demikian juga di Tiroang dan beberapa lokasi lainnya. Keluhannya sama, kepala desa dan ASN ditekan untuk mendukung pasangan calon tertentu.
Banyaknya keluhan muncul menandakan massifnya tekanan. Ada kecurigaan, ini dikoordinasi kandidat tertentu untuk memuluskan langkahnya, menuju 27 November 2024.
“Saya sudah dapat laporan. Sudah diidentifikasi dan insya Allah tentu akan ditindaklanjuti,” ungkap Sekretaris Tim Pemenangan Usman Marham-Andi Hastri, Ilwan Sugianto, Jumat (20/9/2024).
Politisi berlatar belakang jurnalis ini menegaskan, warga hendaknya tidak takut kalau ditekan. Apalagi kepala desa. Karena yang takut itu hanya mereka yang punya salah.
“Jangan takut ditekan. Pasangan Usman Marham-Andi Hastri ini didukung Partai Gerindra, Golkar dan Demokrat. Partai pemenang Pilpres, pendukung utama presiden terpilih, Pak Prabowo Subianto,” tegasnya.
Sekretaris Partai Gerindra Pinrang ini juga berpesan, kepada aparat yang suka menekan warga dan kepala desa agar menghentikan langkahnya tersebut. “Hati-hati menekan karena jangan sampai ada tekanan balik yang lebih kencang. Bisa fatal akibatnya,” pungkasnya.(*)