(self.SWG_BASIC = self.SWG_BASIC || []).push( basicSubscriptions => { basicSubscriptions.init({ type: "NewsArticle", isPartOfType: ["Product"], isPartOfProductId: "CAoiEOLV6gb7w2Fsn4-ccZ4jQNY:openaccess", clientOptions: { theme: "light", lang: "id" }, }); });

Gubernur Sulsel Paparkan Strategi Antikorupsi di Hadapan KPK dan 24 Kepala Daerah

spot_img

Populer

ZONAKATA.COM – JAKARTA Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menjadi narasumber dalam Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi Pemerintah Daerah Wilayah Sulawesi Selatan Tahun 2025 yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Kamis (15/5/2025). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh kepala daerah se-Sulawesi Selatan.

Dalam pemaparannya, Gubernur Andi Sudirman menjelaskan strategi antikorupsi yang diterapkan Pemprov Sulsel melalui delapan area intervensi Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK.

“Salah satu kunci keberhasilan dalam pencapaian visi dan misi pemerintahan adalah perencanaan yang matang. Seperti pepatah mengatakan, if you fail to plan, you are planning to fail,” ujarnya.

Ia memaparkan berbagai inovasi berbasis digital yang telah diterapkan Pemprov Sulsel, antara lain pengadaan barang dan jasa secara elektronik, digitalisasi pendidikan melalui program smart school, hingga pelayanan kesehatan bergerak yang menjangkau wilayah terpencil.

Dalam aspek tata kelola kepegawaian, Andi Sudirman mengungkapkan bahwa Pemprov Sulsel telah mengimplementasikan sistem smart office yang memungkinkan ASN bekerja secara fleksibel melalui skema work from anywhere. Sistem ini juga mendorong efisiensi belanja pegawai, yang kini ditekan hingga di bawah 30 persen.

“Prinsip kami jelas: fokus pada program yang berdampak langsung ke masyarakat. Kolaborasi, konsistensi, dan optimalisasi pendapatan menjadi kunci pelaksanaan program yang berintegritas,” tegasnya.

Gubernur juga menyampaikan apresiasi atas inisiatif KPK, khususnya melalui Program Pendampingan Keluarga yang dinilai efektif dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak dini di lingkungan masyarakat.

“Saya sampaikan di hadapan para kepala daerah hari ini, program Pendampingan Keluarga dari KPK patut diberi jempol,” ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah IV KPK, Edi Suryanto, memberikan apresiasi terhadap pendekatan dan kebijakan antikorupsi yang dilakukan Pemprov Sulsel di bawah kepemimpinan Andi Sudirman.

Secara pribadi, saya mengapresiasi gagasan dan pola pikir Bapak Gubernur Sulsel. Ini bisa menjadi contoh bagi kepala daerah lain dalam merencanakan anggaran yang efisien dan menjaga tata kelola pemerintahan yang baik,” ujarnya.

Edi menambahkan bahwa perencanaan yang baik mencerminkan integritas seorang pemimpin. “Seperti tangan, kualitas seorang kepala daerah terlihat dari cara ia merancang dan mengelola pemerintahannya tanpa berlebihan,” pungkasnya.*

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

spot_img

Tangis Nepal dan Nesya: Kehilangan Ibu, Nenek, dan Kakek dalam Sekejap

ZONAKATA.COM - TORAJA UTARA   Kecelakaan tragis terjadi di To' Nanakan, wilayah Sareale, Kecamatan Tikala, Kabupaten Toraja Utara, pada Sabtu...

Berita Lain