ZONAKATA.COM – PINRANG Dalam sebuah dialog inspiratif bersama kaum milenial dan generasi Z di Kabupaten Pinrang, Minggu (1/9/2024), Fatmawati Rusdi berbagi perjalanan hidupnya serta prinsip-prinsip yang membentuk kesuksesannya. Sebagai bakal calon Gubernur Sulawesi Selatan, Fatma menekankan pentingnya bekerja dengan tulus hati dan memiliki komitmen yang kuat untuk mencapai tujuan hidup.
Dalam ceritanya, Fatma mengisahkan awal perjalanannya merantau ke Jakarta bersama sang suami, Rusdi Masse (RMS), yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPR RI sekaligus Ketua DPW NasDem Sulsel. Perjalanan hidup mereka tidaklah mudah. Ia mengenang betapa mereka memulai segalanya dengan modal yang sangat terbatas.
“Kakak RMS, sebelum menikah, datang ke Jakarta dengan hanya membawa Rp75 ribu. Setelah menikah, saya pun menyusul dengan membawa Rp700 ribu. Di Jakarta, kami tinggal di kos-kosan,” kisah Fatma, menggarisbawahi awal perjuangan mereka yang jauh dari kemewahan.
Fatma ingin menegaskan bahwa tidak ada kesuksesan yang diraih secara instan. Ia mengungkapkan bahwa baik sebagai pengusaha maupun politisi, dirinya memulai segalanya dari nol, tanpa dukungan khusus atau privilese.
“Saya memulai segalanya dari bawah, tetapi prinsip kami selalu sama, kami bekerja dengan setulus hati. Jika kita bekerja dengan ketulusan, Allah akan memudahkan jalan kita,” ujar Fatma.
Dalam pertemuan tersebut, ia juga membagikan pepatah Bugis yang selalu menjadi pegangannya, yaitu “macca na malempu, warani na magetteng,” yang berarti cerdas, jujur, berani, dan tegas. Eks Wakil Wali Kota Makassar ini menegaskan bahwa pepatah ini menjadi prinsip hidupnya dalam menghadapi berbagai tantangan.
Fatma juga menekankan pentingnya kerja keras dan ketulusan sebagai dasar dari setiap pencapaian. Ia mengingatkan bahwa setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan, namun itu tidak boleh menjadi alasan untuk berhenti belajar dan terus mengasah kemampuan diri.
“Tidak ada manusia yang sempurna. Kita semua punya kelebihan dan kekurangan. Tapi, dari kekurangan itu kita bisa terus belajar dan mengembangkan potensi yang ada dalam diri kita. Dengan begitu, kita bisa setara dengan orang-orang hebat,” ungkapnya.
Sebagai seorang pengusaha sukses dan tokoh politik, Fatma juga mendorong para milenial dan generasi Z untuk berani bermimpi besar. Namun, ia mengingatkan bahwa mimpi saja tidak cukup. Mimpi harus dibarengi dengan usaha keras dan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Kita boleh bermimpi setinggi mungkin, tapi itu harus diikuti dengan usaha dan ikhtiar yang sungguh-sungguh. Karena siapa pun, dengan tekad dan kerja keras, bisa menjadi apa pun yang mereka inginkan,” pesannya.
Fatma juga menekankan pentingnya memiliki komitmen dan konsistensi dalam menjalani setiap profesi atau bidang yang ditekuni. Menurutnya, kunci kesuksesan terletak pada keteguhan untuk tetap fokus dan terus berusaha, meski tantangan besar menghadang.
“Komitmen dan konsistensi adalah kunci dari semua itu. Dengan dua hal tersebut, kita bisa mencapai apa pun yang kita inginkan,” tegasnya.
Pesan-pesan Fatma dalam dialog ini menjadi inspirasi kuat bagi milenial dan generasi Z untuk terus berjuang, bermimpi besar, dan tak gentar menghadapi tantangan hidup.
