ZONAKATA.COM – TANA TORAJA Pimpinan definitif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tana Toraja periode 2024-2029 resmi dilantik dan diambil sumpah/janjinya dalam rapat paripurna yang digelar di Kantor DPRD Tana Toraja, Makale, pada Selasa (5/11/2024).
Kendek Rante, legislator dari Partai Golkar, terpilih sebagai Ketua DPRD Tana Toraja untuk periode lima tahun mendatang. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD dijabat oleh Leonardus Tallupadang, yang berasal dari Partai Gerindra.
Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Negeri Makale, Medi Rapi Batara Randa, dan disaksikan oleh Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, Forkopimda Tana Toraja, beserta anggota DPRD Tana Toraja, dan sejumlah undangan lainnya.
Pelantikan ini juga dirangkaikan dengan simbolisasi penyerahan palu rapat DPRD oleh Ketua Sementara, Frans Sandakila’ Palloan, bersama Wakil Ketua Sementara, Marthen Tarukbua, kepada pimpinan definitif yang baru.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Tana Toraja yang baru dilantik, Kendek Rante, menegaskan pentingnya meningkatkan kedisiplinan di lingkungan DPRD. Kendek mengingatkan agar seluruh anggota DPRD mengikuti tata tertib dan berperilaku sesuai dengan harapan masyarakat yang telah memilih mereka.
“Saya ingatkan kepada kita semua, terutama kepada anggota DPRD yang hadir saat ini, agar kita tidak mengulangi kesalahan yang sama. Rapat harus dimulai tepat waktu dan anggota DPRD harus menunjukkan sikap profesional dalam menjalankan tugasnya,” tegas Kendek Rante.
Selain itu, Kendek menyoroti pentingnya menuntaskan pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tana Toraja yang harus diselesaikan sebelum batas waktu pada 30 November 2024.
“Kita tinggal memiliki waktu 27 hari untuk menyelesaikan APBD. Jika terlambat, Kabupaten Tana Toraja akan mendapatkan penalti,” ujar Kendek, mengingatkan urgensi penetapan anggaran tersebut.
Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan pesan kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD yang baru dilantik. Ia mengingatkan agar mereka mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab dan bekerja bersama-sama dengan eksekutif untuk mencapai tujuan pembangunan daerah.
“Amanah yang diberikan kepada kita semua harus dijalankan dengan baik. Lembaga DPRD dan eksekutif memiliki tugas yang saling melengkapi dalam menyelenggarakan pemerintahan daerah untuk kemajuan Kabupaten Tana Toraja,” kata Bupati Theofilus.
Untuk diketahui, Wakil Ketua DPRD Tana Toraja terdiri dari dua orang, yaitu perwakilan dari Partai Gerindra dan Partai Nasdem. Namun, hingga saat ini, Partai Nasdem belum mengajukan nama untuk posisi Wakil Ketua yang akan mewakili partainya.
Pelantikan pimpinan definitif ini dilakukan menjelang pembahasan penting lainnya di DPRD, termasuk pembahasan APBD Perubahan, yang menjadi salah satu agenda utama yang harus segera ditangani oleh lembaga legislatif.