ZONAKAT.COM – MAMASA Bupati Mamasa Welem Sambolangi mengambil langkah tegas dengan memerintahkan relokasi Gereja Bakal Jemaat Musafir Puncak Indah di Desa Balla, Posi Padang.
Langkah tersebut diambil setelah meninjau langsung kondisi bangunan yang terancam longsor, Kamis (3/7/2025). Kunjungan tersebut membuktikan lokasi gereja saat ini sudah tidak aman bagi jemaat.
“Kita tidak boleh mempertaruhkan nyawa warga hanya karena mempertahankan lokasi lama. Relokasi harus segera dilakukan mengingat risiko bencana di sini sangat tinggi,” tegas Bupati Sambolangi yang langsung mengkoordinasikan bantuan alat berat dari BPJN Sulawesi Barat.
Respons cepat pemerintah membuahkan hasil. Pada Kamis malam, alat berat berupa ekskavator sudah tiba di lokasi relokasi.
“Puji Tuhan, alat berat sudah sampai dan sudah bisa mulai pematangan lahan,” ujar Kepala Desa Balla, Obed.
Relokasi ini akan menyelamatkan sekitar 30 kepala keluarga beserta jemaat gereja. Pemkab Mamasa menjamin proses perizinan dan kebutuhan dasar pembangunan gereja baru akan diprioritaskan untuk mempercepat proses pembangunan.
Langkah cepat Bupati Sambolangi ini mendapat apresiasi warga yang merasa dilindungi oleh pemerintah. Kolaborasi antara Pemkab Mamasa dan BPJN membuktikan komitmen daerah ini dalam menangani masalah darurat dengan cepat dan tepat.*