ZONAKATA.COM – TANA TORAJA Tim Satgas PMK Tana Toraja berhasil menggagalkan dua ekor kerbau yang hendak didistribusikan masuk ke wilayah Tana Toraja, Senin (1/8/2022).
Kerbau yang diangkut menggunakan mobil truk tersebut hendak diseludupkan lewat ‘jalur tikus’. Tepatnya di Kanandena, Lembang (Desa) Tumbangdatu, Kecamatan Sangalla Utara.
“Dua ekor, dibawa menggunakan truk, berhasil dicegah petugas,” kata Kapolsek Sangalla, Iptu Aksan Suardi via seluler Senin malam.
Aksan mengatakan, dua ekor kerbau itu berasal dari Tagari, Toraja Utara dan hendak dibawa ke kota Makale, Tana Toraja.
Saat masuk pintu perbatasan, langsung dicegat petugas. Kemudian sopir truk diminta turun lalu diperingati.
“Kita imbau, untuk sementara dilarang membawa kerbau atau hewan ternak masuk Tana Toraja. Kami perintahkan untuk kembali, bersama kerbaunya,” sambungnya.
Menurut Aksan, bukan kali ini saja kerbau hendak diseludupkan lewat jalan tikus. Ini kata dia, sudah temuan ke sekian kali sejak aturan hewan ternak masuk Tana Toraja diberlakukan.
“Totalnya sudah sekitar enam ekor kerbau yang kita cegah masuk Tana Toraja. Rata-rata dari Rantepao, mau dibawa ke beberapa tempat di Tana Toraja. Seperti ke Sangalla, Mengkendek dan Makale,” tandasnya.
Diketahui, hingga kini hewan ternak dari luar daerah masih dilarang masuk Tana Toraja. Aturan ini berlaku setelah meningkatnya kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) di Tana Toraja.
Namun sejumlah warga tetap nekat menyeludupkan kerbau lewat jalur penghubung kabupaten yang ada di desa-desa.
Pemkab Tana Toraja pun menginstruksikan personel gabungan untuk bersiaga.
Sementara, saat ini kasus PMK di Tana Toraja sebanyak 52 kasus. Rinciannya, 19 positif PMK dan 33 ekor sembuh.(*)