Beranda Berita Peristiwa Relawan PMI Sigap Bantu Evakuasi Korban Longsor Buntao Toraja Utara

Relawan PMI Sigap Bantu Evakuasi Korban Longsor Buntao Toraja Utara

0

ZONAKATA.COM – TORAJA UTARA, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Toraja Utara ikut serta melakukan pencarian dan evakuasi korban bencana longsor di Tembamba, Kelurahan Tallang Sura, Kecamatan Buntao, Toraja Utara, Jumat (26/4/2024).

Longsor yang terjadi menimbun delapan orang yang kesemuanya merupakan warga Lembang (Desa) Leatung Matallo, Kecamatan Sangalla Utara, Kabupaten Tana Toraja.

Selama proses pencarian dua korban dinyatakan hilang, personel PMI Toraja Utara turun ke lokasi mencari korban bersama tim gabungan.

Relawan PMI Sigap Bantu Evakuasi Korban Longsor Buntao Toraja Utara

PMI menyiapkan ambulance dan mendirikan markas dan tenda pengungsi bersama pemerintah daerah dan Crisis Centre Gereja Toraja.

“Dua keluarga yang rumahnya rusak, beranggotakan 15 orang mengungsi dan disiapkan tenda dan kebutuhan lainnya,” ucap Kepala Markas PMI Toraja Utara, Yaya Rundupadang.

Selain membantu pencarian dua korban, PMI juga melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan pihak Basarnas Tana Toraja, TNI-Polri, BPBD, Dinkes dan Dinsos Pemkab Toraja Utara, Lurah dan relawan CCGT.

“PMI turut berduka cita kepada keluarga korban yang meninggal dalam bencana longsor ini, kami doakan yang masih dirawat dapat segera pulih dan sembuh,” ungkap Yaya.

Pihaknya terus menjalin sinergi dengan beberapa pihak dalam membantu pengungsi dan evakuasi korban.

Diketahui peristiwa longsor tersebut menimbun delapan korban yang menyebrangi material di lokasi, lima korban diselamatkan warga setempat dan satu korban dilarikan ke rumah sakit karena kritis dan meninggal dunia.

Lima korban yang dipenuhi tanah diseluruh badan dilarikan ke puskesmas terdekat.

Dua korban dinyatakan hilang yaitu Margareta Tandek (Mama Ical) ditemukan Jumat (26/4/2024) sore tertimbun logsor dan Margaretha Rembon (Mama Pika) ditemukan Sabtu (27/4/2024) sore.

Atas peristiwa longsor itu, tercatat tiga korban jiwa dan lima korban dalam perawatan dan pendampingan.

Ris/ZK

Exit mobile version