Pelajar di Tana Toraja Mulai Jalani Vaksinasi, Pemkab Toraja Utara Kesulitan Dapat Vaksin

Populer

ZONAKATA.COM – TORAJA UTARA Kebut vaksinasi kepada masyarakat terus dilakukan pemerintah daerah di Indonesia. Seperti halnya Pemerintah Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara yang terus berupaya memberikan vaksin kepada masyarakat agar tercapai target Herd Immunity dimasa pandemi Covid-19.

Pemkab Tana Toraja dibawah kepemimpinan Bupati Theofilus Allorerung setelah mendapatkan bantuan 30.000 vial atau 300.000 dosis vaksin di awal bulan Agustus, mulai melakukan vaksinasi kepada para pelajar pada Selasa (24/8) kemarin.

Kepala Dinas Kesehatan Tana Toraja, dr Ria Minolta Tanggo menjelaskan vaksinasi berlangsung di sembilan lokasi SMA, salah satunya SMAN 1 Tana Toraja disiapkan 80 vial.

“SMAN 1 Tana Toraja ada 80 vial dan yang lain masing-masing 20 vial vaksin, upaya ini bagian dari percepatan vaksinasi kepada masyarakat dan selain itu persiapan proses belajar mengajar secara tatap muka,” ujar dr Ria.

Lanjut Ria, adapun sasaran vaksinasi pelajar di Tana Toraja sebanyak 33.978 orang.

Sesuai informasi dan data akurat dari Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) capaian vaksinasi bagi Tana Toraja peringkat kelima tertinggi dari 24 kabupaten/kota di Sulsel yaitu 30,48 persen dari target sasaran 223.807 orang sesuai data per tanggal 24 Agustus 2021.

Secara keseluruhan, sebanyak 101.361 warga Tana Toraja telah divaksin Covid-19, yang terdiri dari vaksin dosis satu 54.210 dan dosis dua 46.077 serta dosis ketiga 1.074 orang.

Berbeda dengan kabupaten pemekaran dari Tana Toraja yakni Toraja Utara, sesuai data jauh dari target dan menduduki peringkat kelima terendah setelah Sidrap yakni masih mencapai 19,24 persen.

Dari sasaran 197.939 orang, Pemkab Toraja Utara baru memvaksin 38.081 warganya. Keterlambatan vaksinasi diakibatkan pemerintah daerah jarang mendapatkan bantuan vaksin.

Hal tersebut dibenarkan pula Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong yang saat ini berupaya bersama Forkopimda agar mendapatkan bantuan vaksin dari pemerintah pusat.

“Kita sudah dan sedang mengupayakan vaksin dari berbagai sumber, baik itu dari Pemprov Sulsel, TNI, Polri maupun BUMN,” ujar Frederik.

Lanjut Frederik disapa Dedi menyampaikan harapan agar kabupaten Toraja Utara dapat diberikan minimal 3.000 vial di bulan Agustus agar dosis vaksin pertama mencapai 30 persen.

“Dibutuhkan 3.000 vial saja dalam dua minggu kedepan, agar bisa sedikit mengejar ketertinggalan Toraja Utara dibandingkan daerah lain,” ungkapnya.

Maka itu, Wabup Frederik meminta sejumlah pihak, stakeholder dan elemen masyarakat agar membantu pemerintah daerah dalam upaya mendapatkan vaksin untuk masyarakat, termasuk para pelajar.

Ris/ZK

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

spot_img

Bentuk Tanggung Jawab Sosial, Bank Mandiri Salurkan Bantuan ke Anak Yatim

ZONAKATA.COM, PAPREPARE - Bank Mandiri Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar acara buka puasa bersama sekaligus menyalurkan bantuan bagi anak...

Berita Lain